Senin, 16 Desember 2013

Diujung Senja II

Desember, Desember mengingatkanku bahwa ini sudah bulan ke 15 dari hari jadiku tahun lalu.

“Memangnya, apa yang spesial dengan hari jadimu di tahun lalu?” tanya teman baruku, sang waktu yang sedang ongkang-ongkang di kursi taman.

Wajahku terasa panas, mungkin memerah karena malu. Bagaimana tidak malu kalau harus jujur pada teman baru.

“Tahun lalu aku masih berinteraksi dengannya..” mataku menerawang menatap cerahnya langit di siang hari.

“Dia, dia yang kamu maksud adalah mantanmu?” tanya Waktu memastikan. Aku mengangguk pelan.

“Hmm..” seperti tidak punya masa depan saja, selalu menatap masa lalu!” cibir waktu.

“Ah, apa bedanya kamu dengan teman-temanku yang berseloroh seperti itu?” aku balas mencibir. Aku kira waktu berbeda dengan teman-temanku sebelumnya.

“Ibarat berkendara Ci, kamu jangan terus melihat ke kaca spion..nanti kamu malah tabrakan..lihat kedepan..just move on!” Waktu mulai memberikan petuahnya.

Move on lah dari hal-hal yang kamu anggap tidak perlu kamu perjuangkan. Aku rasa, dia patut aku perjuangkan!” sanggahku.

“Oya?” alis kanannya terangkat, seolah terkejut dengan jawabanku.

“Memang apa yang membuatmu merasa dia layak diperjuangkan?”

Pertama, dia menolak berpacaran denganku. Yang aku dengar sih, katanya dia sedang belajar menghargai arti pernikahan. Jadi, maklum saja kalau setahun terakhir aku jarang berkomunikasi dengannya, aku malah malu sendiri mendengar prinsipnya itu.”

“Kedua, saat mendengar ceritanya di Senja hari saat menemani ponakannya berenang di pantai, aku melihatnya adalah sosok penyabar. Ya, dia memang penyabar, tenang. Tidak cepat marah seperti diriku.”

“Jadi, kau melihat air di tengah kobaran api yang membakarmu?” celoteh sang waktu.

Aku mengangkat alis mendengar kalimatnya, “Aneh sekali perumpamaanmu!?”

“Jadi, kamu yakin dia jodohmu?” tanya sang waktu.

Aku mengangkat bahu, “hanya Tuhan dan kamu saja yang tahu jawabannya..” ucapku sambil tersenyum di senja itu.





1 komentar:

Senang jika anda mau meninggalkan jejak di postingan ini..:)

Copyright © 2014 Jurnal Asri